Seperti Janji Farriz pada postingan kemaren-kemaren, kali ini Farriz akan sedikit bercerita tentang salah satu macam desktop pada Linux yaitu GNOME.
GNOME adalah bagian dari GNU project dan dapat digunakan pada berbagai sistem operasi Unix-like seperti Linux dan Solaris. GNOME diluncurkan oleh GNU Project pada Agustus 1997 untuk menanggapi peluncuran KDE yang merupakan software desktop environment yang berbasis Qt widget toolkit yang sekarang tidak menggunakan free software license. Hal ini membuat para anggota GNU Project ingin membuat semacam toolkit untuk membangun software desktop dan aplikasi yang sepenuhnya gratis. Oleh karena itu, 2 proyek dimulai yaitu Harmony Toolkit untuk menggantikan Qt Libraries dan GNOME untuk membuat desktop baru tanpa Qt dan membangun desktop tersebut secara gratis sepenuhnya. Untuk menggantikan Qt, GTK+ digunakan sebagai basis dari GNOME desktop.
GNOME menyediakan lingkungan pengguna yang bersahabat yang "langsung bekerja" untuk pengguna sehari-hari, tanpa terlalu rumit atau fasilitas yang membingungkan. Pada saat yang sama GNOME menyediakan pengalaman fleksibilitas yang kaya yang diinginkan para pengembang
Ekiga – a phone and video conferencing application using voice over IP.
Evince : document viewer untuk PDF dan PostScript documents.
Evolution : aplikasi email dan groupware
Eye of GNOME : image viewer yang simpel
File Roller : archive manager
gedit : text editor.
gnome-dictionary : DICT protocol client.
gnome-panel : desktop panel untuk launching applications dan menampilkan applets.
gnome-screenshot : tool untuk mengambil screenshots
GNOME Terminal : terminal emulator.
Sound Juicer : CD ripping tool.
Tomboy : notetaking tool.
Totem : media player
Sumber :
Wikipedia
Distrowatch
Gnome
2 Comments:
GNOME, desktop LInux yg terkenal orange n coklatnya.
Kamu itu membantu temen2 07 buat ngerjain tugas praktikum PK.
Terusin aje gpp koq.
Keep blogging.
Nanda.
itu sangat menarik untuk dibaca. Saya ingin mengutip posting Anda di blog saya. Hal ini dapat? Dan Anda et account di Twitter?.
Post a Comment